Rabu, 09 Januari 2013

4 Fakta Rahasia di Disneyland

READ MORE




























READ MORE
DISNEYLAND adalah taman bermain impian yang dibangun oleh kartunis Walt Disney yang tersebar
di berbagai tempat di dunia.
 Ternyata, keunikan Disneyland tidak hanya wahananya.
Masih banyak rahasia unik lain dari taman bermain impian ini. Simak ulasannya, seperti dikutip dari LonelyPlanet:

'Satpam' kucing



Disneyland adalah taman bermain dengan ukuran yang sangat besar. 
Tidak mudah untuk menjaga taman ini agar tetap terhindari dari hama, seperti tikus. 
Karena itulah, setiap malam setelah tutup, sekira 200 kucing dilepaskan di taman ini untuk menjaga populasi tikus.
Tradisi ini dimulai pada 1957, ketika 100 kucing liar ditemukan di salah satu wahananya. 
Kucing-kucing ini tidak diusir, mereka kemudian 'dipekerjakan' untuk menjaga Disneyland tetap terjaga dari hama tikus.

Kamuflase Mickey Mouse



Di Disneyland, Anda pasti akan menemukan simbol telinga Mickey Mouse yang bulat di mana saja. 
Berkat desainer Disneyland, simbol ini terlihat jadi lebih menarik. 
Anda akan menemukan lebih banyak simbol Mickey Mouse yang tersembunyi di taman ini,
terkamuflase dalam berbagai bentuk, mulai dari cat dinding hingga pengeras suara. 
Tidak ada yang tahu berapa banyak simbol Mickey Mouse tersembunyi di setiap sudut Disneyland.

Trik mata



Desainer Disneyland adalah desainer pintar dan unik.
 Mengapa? Anda akan menemukan banyak ilusi penglihatan saat memasuki taman
 bermain ini, misalnya wahana Kastil Putri Tidur. 
Apabila dilihat sekilas, kastil ini nampak sangat besar dan tinggi. Namun, ini sebenarnya
trik mata, membuat kastil ini terlihat lebih besar daripada ukuran aslinya.

Staf multifungsi



Di Disneyland, seorang tukang sapu bukanlah hanya menjadi tukang sapu. 
Dia adalah pemain panggung, yang dapat menjadi Cinderella atau Putri Tidur
dalam setiap pertunjukan Disneyland. 
Hal ini merupakan standar khusus di Disneyland, di mana setiap staf
dan pekerjanya diharuskan memiliki kemampuan atraksi panggung yang baik pula.

READ MORE

Tidak ada komentar:

Posting Komentar